PENGARUH PARSIAL FINANCIAL DISTRESS TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA ERA REVOLUSI 4.0
Abstract
Manajemen memerlukan suatu perencanaan untuk perusahaan dalam mencapai tujuannya tersebut. Financial distress merupakan tanda-tanda terjadinya kebangkrutan. Kondisi ini perlu untuk diketahui, karena dengan melihat bagaimana kondisi keuangan perusahaan resiko financial distress dapat dihindari sejak dini. Kajian ini dimaksudkan untuk mengkaji pengaruh parsial financial distress terhadap manajemen laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada era revolusi industry 4.0. Kajian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara. Batasan kajian ini berada pada perusahaan pertanian yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2019. Sampel pada kajian ini merupakan 21 perusahaan yang ditentukan secara sengaja. Adapun metode yang digunakan pada kajian ini adalah deskriptif dan uji t pada output analisis regresi linear berganda. Hasil kajian menunjukkan bahwa variabel financial distress merupakan variabel yang memiliki peran lebih nyata terhadap manajemen laba bila dibandingkan dengan dua variabel lainnya. Untuk itu, perhatian manajemen terhadap financial distress harus lebih diprioritaskan. Pengaruh variabel ini adalah negative, sehingga keberadaannya yang semakin meningkat akan menurunkan manajemen laba. Upaya menurunkan financial distress hendaknya menjadi perhatian utama manajemen dalam mengelola perusahaan yang menjadi sampel pada kajian ini.