PKM SABUN CUCI TANGAN CAIR DENGAN BAHAN TAMBAHAN GLISEROL DI SDIT MANDIRI INDONESIA KABUPATEN DELI SERDANG

  • Ricky Andi Syahputra
  • Minda Sari Lubis
  • Mawaddah Mentari
Keywords: Wirausaha, Siswa, Gliserol

Abstract

Salah satu cara yang efektif dalam membangun jiwa wirausaha/entrepreneur siswa dan para guru dalam pembuatan sabun cuci tangan cair dengan penambahan gliserol adalah dengan cara mempraktekkan langsung kepada anak dan para guru SDIT Mandiri Indonesia. Melalui pelatihan pembuatan sabun cuci tangan cair dengan penambahan gliserol. Hal itu terutama untuk mengajarkan anak untuk menjadi entrepreneur. Kegiatan Pengabdian PKM adalah SDIT Mandiri Indonesia di Kabupaten Deli Serdang. Kegiatan ini dilakukan melalui tiga tahapan yaitu tahapan pertama tahapan pendahuluan, tahapan kedua adalah tahapan sosialisasi, tahapan ketiga adalah Pembuatan Sabun Cuci Tangan Cair  dan tahap evaluasi akhir. Adapun target luaran yang akan dicapai dalam pengabdian masyarakat ini adalah (1) Dalam pelaksanaannya anak dan para guru mampu memproduksi sabun cuci tangan cair dengan penambahan gliserol dengan memberikan pemahaman tentang Sabun Cuci tanga cair, pemahaman minyak jelantah sebagai zat tambahan (2) anak mampu membuat Pembuatan gliserol dari minyak jelantah secara sederhana (3) mampu menjadi seorang entrepreneur (4) dapat meningkatkan hasil belajar anak atau siswa.  Berdasarkan pengamatan selama kegiatan pengabdian kepada masyarkat ini, diperoleh hasil yang positif yaitu peserta menunjukkan perhatian yang baik terhadap materi dan menerapkan pembuatan sabun cuci tangan cair dengan penambahan gliserol . Dengan demikian, pengabdian masyarakat SDIT Mandiri Indonesia di Kabupaten Deli Serdang berjalan dengan baik.

Published
2019-02-20