EFEK PENGGUNAANBAHAN AJAR ILMU KEALAMAN DASAR BERBASIS INTEGRASI ISLAM SAINS GUNA MEMBANGUN KARAKTER MAHASISWA DI UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA ALWASHLIYAH
Abstract
Universitas Muslim Nusantara Alwasliyah adalah sebagai lembaga pendidikan memiliki peran strategis dalam mewujudkan sumber dayamanusia Indonesia yang berkarakter. Visi Universitas Muslim Nusantara Alwasliyah adalah menjadi Universitas unggul dalam penyediaan sumber daya manusia berkualitas dan berjiwa islami sangat jelas menunjukkan kesadaran pentingnya pendidikan karakter. Visi Universitas Muslim Nusantara Alwasliyah tersebut telah dijabarkan menjadi misi, program maupun kegiatan yang mengarah kepada terwujudnya cita-cita tersebut. Dalam tataran operasional, bagaimana visi tersebut telah mewarnai pembelajaran di ruang-ruang kuliah dan iklim di lingkungan program studi, jurusan maupun fakultas. Implementasi pendidikan karakter dipilih dalam matakuliah Ilmu Kealaman Dasar (IKD) dengan rasional bahwa matakuliah tersebut merupakan matakuliah esensial yang turut menentukan karakter mahasiswa. Universitas Muslim Nusantara Al Wasliyah yang juga sesuai dengan visi dan misi Universitas Muslim Nusantara Al Wasliyah. IKD merupakan ilmu yang mempelajari tentang alam semesta yang berhubungan dengan kehidupan makhluk hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu bahan ajar yang valid. Bahan ajar yang dikembangkan tersebut berguna untuk membangun karakter mahasiswa di lingkungan Universitas Muslim Nusantara Alwashliyah berbasis Integrasi Islam-Sains. Untuk itu, jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian pengembangan ( Research And Development ). Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah lembar validasi. Lembar validasi digunakan untuk mengukur kevalidan bahan ajar. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data penilaian tentang kevalidan bahan ajar IKD dari validator. Keefektifan bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran ditentukan berdasarkan pencapaian ketuntasan belajar mahasiswa, ketercapaian indikator, kemampuan dosen mengelola pembelajaran dan aktivitas mahasiswa.