ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT MINUMAN KOPI HITAM DI KOTA MEDAN
Abstrak
Kopi Hitam adalah minuman yang berasal dari pengolahan dan ekstaksi biji tanaman kopi. Kopi hitam merupakan minuman kaum elit. Itu istilah yang muncul untuk kopi dimasa lampau saat kopi mulai diproduksi oleh Eropa. Perbedaan antara kopi hitam murni dan kopi hitam instan sachet juga terletak pada aroma dan rasanya. Kopi hitam murni mempunyai rasa dan aroma yang khas dan lebih terasa. Bahkan ketika baru menyeduhnya, sudah bisa dicium harum aroma khas dan menyengat yang dihasilkannya. Dan saat mengecapnya, kita akan merasakan, aroma menyengat tersebut akan terasa bertentangan dengan cairan kopi hitam murni yang terasa tipis atau encer di lidah. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepentingan konsumen terhadap atribut minuman kopi hitam di kota Medan. Jumlah responden dalam mengkonsumsi kopi hitam di daerah penelitian, adalah 100 responden. Alat analisis selanjutnya yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis konjoin dengan menggunakan bantuan software SPSS. Analisis ini digunakan untuk mengetahui atribut konsumen terhadap keputusan konsumen dalam pambelian minuman kopi hitam. kombinasi atribut yang didapat berjumlah 432 kombinasi, dengan menggunakan desain orthogonal maka jumlah kombinasi atribut dapat disederhanakan menjadi 16 kombinasi, agar memudahkan bagi konsumen untuk memberikan gambaran preferensinya terhadap minuman kopi hitam. Adapun komposisi dari ke-enam atribut tersebut adalah yaitu penyajian, citarasa, aroma, ampas, harga, seduh. Tingkat kepentingan atribut tertinggi yang menjadi perhatian konsumen dalam keputusan membeli minuman kopi hitam di kota Medan adalah pada atribut penyajian (42.504%), diikuti oleh harga (22.056%), ampas (11.717), citarasa (11.086), aroma (10.396) serta atribut seduh yaitu (2. 240%).