PELATIHAN PENGGUNAAN BAHASA INGGRIS ISLAMI “English Language Training for Islamic Schools” (ELTIS) PADA SISWA SD NEGERI No.101958 KUALALAMA

  • Baznar Ali

Abstrak

Pembelajaran Bahasa Inggris merupakan mata pelajaran utama yang pasti diajarkan, dari SD sampai universitas. Ia mengajarkan para siswa/mahasiswa kemampuan berbahasa Inggris, baik aktif dan pasif. Ia tidak hanya mengajarkan tata bahasa tetapi juga meliputi berbagai penggunaannya secara sosial di dalam masyarakat penutur asli. Oleh sebab itu, siswa/mahasiswa dikenalkan dengan nilai-nilai sosial kemasyarakatan para penutur Bahasa Inggris. Sejauh nilai-nilai tersebut tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam tentulah tidak mengapa.Bila para guru melakukan pendampingan saat terjadi transfer budaya, diharapkan para siswa lebih hati-hati saat ia berhadapan dengan TV atau internet sehingga mereka bisa melakukan filter dan tidak meniru begitu saja apa yang disaksikan dari media tersebut. Beberapa dari nilai-nilai tersebut sangat berbahaya, seperti ikhtilat yang saat ini sudah dianggap biasa padahal dari segi agama hal tersebut terlarang. Siswa SD mendapat mata pelajaran Bahasa Inggris  akan di test kemampuannya dalam penggunaan Bahasa Inggris melalui pendekatan Islami (Pendidikan afektif). Segala bentuk kegiatan siswa dilakukan dengan komunikasi Bahasa Inggris dengan bimbingan dan pengawasan para instruktur. Instruktur akan membekali para  siswa  dengan menggunakan materi otentik  yang diambil dari kehidupan sehari-hari masyarakat muslim di English speaking countries untuk dipergunakan dalam proses pembelajaran di kelas. Pembelajaran Bahasa Inggris dengan materi otentik yaitu dengan mengajarkan sebagaimana bahasa tersebut benar-benar dipakai dalam kehidupan sehari-hari oleh penuturnya.

Diterbitkan
2018-04-16